Kamis, 21 Januari 2010

Namanya..."Karma"

Karma.

K.A.R.M.A.

Teman saia pernah bilang kalau itu benar adanya. hmmm.. iya. Awalnya saia tidak begitu percaya sampai akhirnya saia "menemukan" sendiri.

oh.. tepatnya "melihat-kalau-itu-memang-benar-adanya".

Bukankah biasanya dia datang setelah bertahun-tahun? saia bertanya begitu pada teman saia. Teman saia tersenyum. 'Yang ini kayaknya kok terlalu cepat ya?' saia masih bertanya. Retoris.

Teman saia masih tersenyum.

'justru kalau cepat kan bagus. biar 'yang-dapat-karma-sadar-tentang-itu-'.

hmm..hmm.. iya sih. Mereka sebenarnya sadar kalau karma sudah 'menyapa' sejak berbulan lau. Tapi mereka masih 'pura-pura lugu' (atau sebenarnya acuh??) dengan itu.

Kasihan.

Kata itu yang terpikir pertama kali ketika saia menyadari bahwa "karma" seharusnya jangan datang dulu sekarang. Jangan ketika segala sesuatunya akan tampak sempurna bagi mereka.

Ah! sekali lagi.. Mereka diingatkan bahwa mereka pun hanya 'manusia' dengan skenario terbaik yang sudah dipersiapkan olehNya.

Menghadapi "mereka" dan "karma", saia teringat seorang perempuan (kalau tidak bisa dibilang gadis remaja) yang setahun lalu datang kepada saia dan susah payah menahan tangis di matanya. Saia tidak perlu bertanya kenapa karena detik itu juga dia mulai menangis. Lalu dia pun bercerita. Meski terbata-bata, tapi saia tetap menyimaknya. Dan di akhir cerita dia hanya menyebutkan kata "karma" yang dia sendiri bingung apakah itu benar adanya atau tidak. "semoga masih ada waktu untuk saya melihat karma itu. Sungguh, saat itu saya ingin menangis sekali lagi. Karena ternyata masih ada rasa kasihan saya yang tersisa".

Saia mencerna kata-kata perempuan itu.

Dan, ternyata 'doanya' saat itu dikabulkan. Genap setahun setelahnya, perempuan itu masih ada disana dan menyaksikan drama 'karma' yang sedang diputar di depannya. Perempuan itu tidak berbicara apa-apa lagi. Tapi, untuk pertama kalinya saia melihat dia tersenyum. Benar-benar tersenyum..dengan genangan anak sungai di pelupuk matanya.


Kali ini, saia benar-benar yakin, karma itu ada!

iya..


Karma baik dan buruk..










**untuk kata-kata saia yang "diputar ulang" hari ini: luar biasa!! selamat naghh!!**

Senin, 11 Januari 2010

8 kesalahan fatal setelah makan

Kita tahu makan minum yang tidak sehat mungkin akan menyebabkan penyakit yang menakutkan, namun, acap kali kita juga sering mengabaikan beberapa kebiasaan kecil sehabis makan, dan diluar dugaan kebiasaan hidup yang tidak baik ini besar kemungkinan menjadi “pembunuh” yang sewaktu-waktu menimpa kita.

1 . Makan buah-buahan
Kebiasaan makan buah setelah makan ternyata adalah kebiasaan yang keliru. Setelah makanan masuk ke lambung, lambung membutuhkan waktu 1-2 jam untuk mencerna, jika seusai makan lalu menyantap buah, buah akan terhambat oleh makanan yang telah lebih dulu disantap, akibatnya buah-buahan tidak bisa tercerna secara normal. Jika berlangsung lama, akan menyebabkan gejala perut kembung, diare atau susah buang air besar dan gejala lainnya.

2 . Minum teh kental
Minum teh seusai makan, dapat mengencerkan getah lambung, akibatnya mempengaruhi pencernaan makanan. Selain itu, daun teh banyak mengandung tanin (asam tanat), jika minum teh seusai makan, akan membuat protein yang belum sempat dicerna lambung menyatu dengan asam tanat dan membentuk sedimen yang tidak mudah dicerna, sehingga mempengaruhi serapan protein. Teh juga dapat menghambat serapan zat besi, jika keadaan demikian berlangsung lama dapat terjadi gejala anemia karena kurang zat besi.

3 . Merokok
Bahaya merokok sehabis makan lebih besar 10 kali lipat dibanding hari-hari biasa! Ini dikarenakan peredaran darah pada saluran pencernaan sehabis makan meningkat, akibatnya sejumlah besar kandungan dalam rokok yang tidak baik bagi kesehatan diserap, sehingga bisa merusak hati, otak besar dan pembuluh darah jantung dan menyebabkan penyakit pada aspek-aspek terkait ini.

4 . Mandi
Mandi sehabis makan, volume aliran darah pada permukaan tubuh akan meningkat, dan volume aliran darah pada saluran usus dan lambung akan berkurang, sehingga membuat fungsi pencernaan usus lambung melemah, dan menyebabkan pencernaan buruk.

5 . Mengendorkan ikat pinggang
Mengendorkan ikat pinggang setelah makan, meskipun terasa agak nyaman, tapi hal tersebut dapat mengakibatkan turunnya tekanan dalam rongga perut, memaksa lambung turun (terjuntai). Jika kebiasan tersebut terus dilakukan, akan benar-benar mengidap lambung turun.

6 . Makan angin (berjalan-jalan)
“Makan angin” sehabis makan, bukan saja tidak dapat hidup “99” (panjang umur), bahkan karena meningkatnya volume olahraga sehingga dapat mempengaruhi saluran pencernaan terhadap serapan gizi. Terutama manula, fungsi jantung melemah, penyempitan pembuluh darah, banyak berjalan seusai makan akan timbul gejala tekanan darah menurun dan lain-lain gejala.

7 . Berkaraoke
Seusai makan isi lambung kita membesar, dinding lambung menjadi tipis, volume aliran darah meningkat, saat demikian, bernyanyi dapat membuat sekat ronga badan pindah ke bawah, beban rongga perut bertambah, jika ringan akan menyebabkan pencernaan buruk, sebaliknya dapat menyebabkan gangguan pada lambung dan gejala penyakit lainnya.

8 . Mengemudikan mobil
Rawan terjadi kecelakaan jika habis makan lalu menjalankan kendaraan. Ini dikarenakan sehabis makan lambung dan usus membutuhkan sejumlah besar darah dalam mencerna makanan, mengakibatkan organ otak besar kekurangan darah untuk sementara waktu, sehingga dengan demikian dapat menyebabkan kesalahan operasional.


http://fshan.wordpress.com/2009/07/22/8-hal-yang-paling-fatal-sehabis-makan/

Cara jitu Pangkas Kebiasaan Merokok

Cara jitu Pangkas Kebiasaan Merokok

1. Fokus pada penguatan diri

Selama 15 menit ke depan, berjanjilah untuk fokus pada hubungan Anda dengan rokok. Kesempatan-kesempatan yang sudah Anda coba untuk berhenti sebelumnya. Mungkin Anda sudah berhenti merokok selama beberapa minggu, atau bulan. Fakta bahwa Anda benar-benar sudah benar-benar berhenti merokok sebelum Anda memulainya lagi, dan kali ini Anda akan berhenti merokok untuk seluruh hidup Anda.

Penelitian menunjukkan bahwa setiap kali perokok mencoba berhenti, mereka menjadi lebih kuat dan belajar lebih banyak mengenai apa yang bisa membantu dan yang bisa menggagalkan komitmen mereka untuk terbebas dari belenggu rokok.

Menurut pionir transplantasi paru-paru, Joel Cooper, MD, berhenti merokok tidak hanya menyehatkan tubuh tetapi juga psikologi. "Sebagian besar perokok menyesali keputusan mereka saat mulai merokok," kata Cooper."Saat mereka berhenti, mereka mendapatkan rasa kontrol diri, rasa yang menguatkan."

2. Memahami Kenyataan: Mengapa rokok mengontrol Anda

Pernahkah Anda merasa heran melihat diri Anda yang tetap merokok walaupun sudah tahu risikonya terhadap kesehatan? Salahkan nikotin, obat utama di tembakau, penyebab ketergantungan Anda. Nikotin bekerja pada jalur yang sama dengan kokain di otak. Saat Anda merokok pertama kali, Anda mungkin menginginkan satu lagi. Tetapi, semakin banyak rokok yang Anda hisap, semakin Anda ingin merokok untuk mendapatkan perasaan yang sama. Ini disebut dengan "tolerasi" dan inilah mekanisme di belakang ketergantungan Anda.

3. Buatlah rencana berhenti merokok

Supaya berhasil dalam upaya berhenti merokok, atau usaha apa pun dalam hidup, Anda perlu rencana yang matang. Cobalah rencanakan tanggal pasti kapan Anda ingin berhenti merokok, carilah hari dimana Anda tidak mengalami tekanan tambahan, stres merupakan hambatan utama berhenti merokok.

Anda mungkin memilih saat akhir pekan atau ketika anak Anda sedang menghabiskan beberapa harinya dengan teman-temannya. Tandailah hari ini dalam kalender Anda. Tetaplah fokus secara mental dan emosional pada tanggal ini sebagai permulaan baru dalam hidup Anda.

Penting juga membersihkan lingkungan tempat Anda merokok, pada malam sebelum hari berhenti yang telah ditetapkan, buanglah semua rokok, korek, pemantik, serta asbak. Jangan beli rokok saat Anda pergi ke Toko. Jangan meminta orang lain membelikannya untuk Anda. Jika Anda tidak mempunyai rokok di sekitar Anda, Anda tidak akan menghisapnya.

Rencanakan beberapa kegiatan khusus untuk hari yang telah ditetapkan agar Anda tetap sibuk, seperti jalan-jalan, menonton film, atau keluar dengan teman-teman. Mintalah anggota keluarga dan teman-teman Anda agar tidak menawarkan rokok atau merokok di depan Anda. Tujuan Anda adalah melewati hari pertama bebas rokok yang penting, yang akan membantu Anda sukses pada hari ke-2, ke-3, dan setiap harinya setelah itu.

4. Dapatkan dukungan yang kuat

Ketahuilah bahwa beberapa hari pertama berhenti merokok merupakan masa-masa terberat, Anda meungkin merasa tertekan, lesu, dan capek. Akan lapar dan ingin makan sepanjang hari, apa pun yang bisa memenuhi tangan dan mulut Anda. Jika Anda bisa melalui beberapa hari pertama ini, Anda akan lebih mampu mengontrol diri, bahkan mengontrol keinginan merokok.

Berhenti merokok pasti akan meningkatkan stres, rasa cemas, bahkan depresi. Karena itu, mintalah dukungan dokter, keluarga, teman, serta teman sekerja Anda. Katakan tujuan Anda untuk berhenti merokok dan mintalah mereka untuk membantu Anda menjalankan komitmen.

Jika Anda cenderung mengalami stres dengan cepat, carilah terapi tingkah laku sebelum Anda menentukan hari berhenti merokok. Seorang praktisi terapi bisa membantu Anda mengidentifikasi alasan-alasan mengapa Anda ketergantungan pada rokok, menemukan cara menghilangkan ketergantungan, memberikan dukungan emosional saat Anda sangat membutuhkan.

5. Atasilah alasan pribadi ketergantungan Anda pada rokok

Godaan merokok adalah apa saja yang menghubungkan otak Anda dengan rokok, dan godaan merokok setiap orang bisa berbeda-beda. Godaan merokok Anda mungkin saja aroma asap rokok, aroma espresso, melihat asbak rokok, atau berbicara dengan orang yang selalu menjadi teman merokok Anda setelah bekerja. Kadang-kadang perasaan Anda, sedih atau senang, merupakan suatu godaan. Satu kunci utama berhenti merokok adalah memahami godaan merokok yang membuat Anda ingin merokok.

Buatlah daftar godaan merokok Anda sebelum Anda menetapkan hari berhenti merokok dan berusahalah menghindari sebanyak yang Anda bisa.

6. Baiklah pada diri Anda sendiri

Setelah memulai rencana berhenti merokok, berbuat baiklah pada diri Anda sendiri. Jika Anda tidak tahan dan merokok, jangan salahkan diri Anda. sebagian besar perokok masih mencuri-curi merokok beberapa kali sebelum benar-benar berhenti merokok.

Jika Anda mulai merokok lagi, paling tidak minimalkan jumlahnya. Contohnya, jika Anda merokok 1 bungkus sehari sebelum berhenti, dan merokok 10 batang rokok sehari pada saat berusaha berhenti, Anda sudah mengalami kemajuan.

Tetapi, untuk menjaga kesehatan, penting untuk berhenti merokok sepenuhnya. Tetapi, paling tidak Anda sudah satu langkah lebih dekat dengan berhenti merokok.

7. Percayalah pada diri Anda sendiri dan tujuan berhenti merokok Anda

Saat Anda memulai komitment Anda untuk berhenti merokok, tetaplah fokus pada tujuan Anda, khususnya saat gangguan di rumah dan di tempat kerja membuat Anda merokok lagi. Tujuan Anda termasuk meluangkan waktu untuk diri Anda sendiri setiap hari, bertanggungjawablah terhadap kesehatan dan kebiasaan gaya hidup anda, serta visualisasikanlah diri Anda telah bebas dari rokok, baunya yang tidak enak dan dampak negatif yang diakibatkan rokok pada Anda dan orang-orang di sekitar Anda.

Di atas semuanya: jangan putus asa. berhenti merokok atau ketergantungan lainnya membutuhkan proses yang panjang yang membutuhkan waktu, komitmen, serta kecintaan pada diri sendiri.

8. Tanyalah dokter Anda pengganti nikotin

Permen karet nikotin, inhaler, serta pastiles merupakan terapi pengganti nikotin. Terapi pengganti bekerja dengan memberi Anda nikotin tanpa harus merokok. Studi telah menunjukkan bahwa pengganti nikotin dapat membantu mengurangi rasa ingin merokok dan meningkatkan kemungkinan berhenti merokok. Pengganti nikotin tersedia di toko-toko. Jika Anda berusia di bawah 18 tahun, Anda harus berkonsultasi dulu dengan dokter. Terapi ini bekerja lebih baik saat dikombinasikan dengan terapi tingkah laku dan banyaknya dukungan dari teman-teman dan keluarga.

9. Pertimbangkan obat-obat yang tidak mengandung nikotin

Ada juga obat tanpa nikotin. Contoh, zyban, juga dikenal sebagai antidepressant Wellbutrin (buproprion) yang bisa membantu Anda berhenti merokok. Obat-obat ini kelihatannya mengurangi ketergantungan pada nikotin serta meningkatkan nafsu makan. Obat terbaru, chantix, merupakan pengganti nikotin yang paling menjanjikan. Chantix bekerja pada sisi otak yang dipengaruhi oleh nikotin dalam dua hal: meniru efek nikotin untuk mengatasi ketergantungan, dan saat digunakan dengan nikotin, bisa memblokir beberapa pemicu, efek menyenangkan dari merokok. Zyban dan chantix dapat digunakan bersama-sama dengan terapi pengganti nikotin.






sumber: http://www.mediaindonesia.com/mediahidupsehat/index.php/read/2008/12/02/754/4/Cara-jitu-Pangkas-Kebiasaan-Merokok

Minggu, 10 Januari 2010

_Again_...

Hey..
eh, Assalamualaikum..

what a long journey.. hehe..

this is the four times (umm,...klo nda salah) for me and my blog..
and it still the new one.. (again..) fiuhhh!!

Setelah kasus yang sama (again..)

*lupa password mode ON*

I guess I need a doctor for checking my "brain"..


eniwei,,
Thanks a lot voo my friend (bang keyiting...hihihi..pizt!) for helping me design my blog and teach me anything about what-i-don't-know-about-blog!
really appreciate!

That what friend is for.. hohoho.. ^_^

Sabtu, 09 Januari 2010

Pada Suatu Pagi Hari

Maka pada suatu pagi hari ia ingin sekali menangis sambil berjalan tunduk sepanjang lorong itu. Ia ingin pagi itu hujan turun rintik-rintik dan lorong sepi agar ia bisa berjalan sendiri saja sambil menangis dan tak ada orang bertanya kenapa.

Ia tidak ingin menjerit-jerit berteriak-teriak mengamuk memecahkan cermin membakar tempat tidur. Ia hanya ingin menangis lirih saja sambil berjalan sendiri dalam hujan rintik-rintik di lorong sepi pada suatu pagi.


Sapardi Djoko Damono, 1973